BATOK kelapa, barang sangat sepele itu selama ini hanya dibuang percuma
atau paling dikeringkan untuk dijadikan kayu bakar, karena bisa dengan
cepat terbakar. Atau, dimanfaatkan menjadi irus, sendok sayur, dan
sabutnya digunakan sebagai bahan sapu lantai.
Namun, di tangan Panca Dharmasatya, mahasiswa semester IX Fakultas
Sastra dan Seni Rupa UNS, batok kelapa itu bisa menjadi handicraft dan
suvenir aneka bentuk. Selain itu, bisa juga menjadi pelapis furniture
ataupun patung yang indah.
Tentu dibandingkan dengan sekadar jadi kayu bakar atau kerajinan
alat-alat masak sederhana, harganya bisa menjadi sangat berlipat ganda.
Bahkan, sampai ratusan ribu rupiah untuk satu unit produksi atau dalam
bentuk handicraft.
Panca dengan saudara-saudaranya kini berpenghasilan paling tidak Rp 10
juta sebulan. Itu pun minimal, karena ketika order banyak, omzet bisa
semakin tinggi hingga Rp 25 juta sebulan.
berita selengkapnya klik aja link dibawah ini
http://suaramerdeka.com/v1/index.php/read/cetak/2011/11/18/166842/Batok-Kelapa-Disulap-Jadi-Handicraft-Menarik
Tidak ada komentar:
Posting Komentar